Tuhan disini adalah tuhanku forever, Allah SWT jyang telah menurunkan wahyu penyempurna-Nya kepada Nabi Besar Muhammad SAW.

Sebuah perpisahan amatlah sulit kita jalani, aku sudah mengalami masa transisi berkali-kali, dari perpisahan yang hanya dipisahkan oleh manusia, maupun perpisahan yang dipisahkan oleh Tuhan.

Perpisahan yang dipisahkan oleh manusia kita tentu masih bisa bertemu dengan teman ataupun keluarga dan sebagainya. Kalau perpisahan yang dilakukan oleh Tuhan, amatlah sulit bukan? ketika si yang akan berpisah menghembuskan nafas terakhir kita itu mungkin membuat sedih gundah gulana, tetapi kesedihan kita dalam perpisahan dari oleh Tuhan  maupun manusia hendaknya tidak kita pendam dan berlarut-larut dalam kesedihan. Memang bila kita melihat orang yang kita cintai, dekat sama kita pergi perasaan kita terguncang, tetapi itu jalan terbaik Tuhan untuk membuat hidup kita berarti, kita hidup tanpa cobaan akan membuat iman dan pengalaman kita berkurang tentunya.
Begitu pula dengan perpisahan oleh manusia, kita berpisah misal dengan kawan sd, itulah jalan dan rencana Allah untuk membuat hidup sosial kita menjadi lebih berarti, kita lama-lam tentu akan jenuh bukan? tetapi kalau berpisah rasanya sedih maupun galau? bagaimana ini?

Itu memang perkara sulit tapi gampang, toh esok kita masih bertemu lagi dan esok kehidupan sosial kita akan lebih berwarna dengan teman-teman dan kehidupan lingkungan yang baru dan mungkin akan menambah inspirasi bagi kita.

Itulah mari jangan kita menyalahkan siapapun Allah memiliki rencana dan cobaan yang kita tinggal menjalankannya dengan senang dan tanpa penyesalan.